Menjadi Dewasa itu artinya berurusan dengan Uang!!

Coba deh lihat orang-orang sekitar kita, sibuk apa mereka? Ngomongin apa saja?

Saya pernah coba merhatiin di rumah nenek saya, nenek loh, yang mana udah semi pensiun, ternyata ya urusan tiap hari itu uang. Obrolan sama anak-anak dan sudaranya ya tentang uang.

Loh, bukan Agama?

Ya nenek saya termasuk religius, tentu bahas Agama ya banyak juga.

Tapi maksud saya, urusan paling menonjol itu ya duit.

Lihat tetangga sebelah rumah, dari bangun tidur sampai tidur lagi yang paling banyak diurus ya nyari duit. Memang diselingi beberapa aktivitas lain, Sholat, Makan, Rehat, dsb… Tapi ya intinya paling banyak itu urusan duit.

Dulu saya pernah takut kalau ketika dewasa, saya masih disibukkan dengan nyari duit.. Ternyata ketakutan ini saya alami.

Makanya, selagi muda, buat yang masih muda, tamatkan proses belajarnya, tamatkan eksplorasinya, tamatkan senang-senangnya, karena mungkin ketika sudah dewasa, aktivitas-aktivitas seperti itu sudah susah.

Bagaimana mau menghapalkan ilmu kalau kepala isinya 90% adalah nyari uang.

Nah, beberapa orang bisa beruntung tidak mengalami itu..

Ketika kondisi finansial sudah stabil, dan sudah didelegasikan ke karyawan, manager, maka dia bisa lebih santai untuk melakukan hal lainnya…

Tapi kalau masih ngerjain apa-apanya sendiri, sampai tua pun akan masih disibukkan dengan urusan nyari uang… Sebanyak apapun uang yang sudah dimiliki..

Lalu bagaimana dengan orang-orang yang sudah sukses kaya?!

Banyak dari orang kaya yang tetap sibuk mengurus usahanya. Contoh: Elon Musk!

Orang terkaya di dunia tapi tiap hari masih sibuk kerja, kerja, dan kerja.

Chairul Tanjung… Juga masih sibuk kerja tiap hari.

Ria Ricis! Youtuber yang sudah punya banyak tabungan, saya yakin, masih sibuk bikin konten terus…

Ya sebutkan saja betapa banyak orang yang berduit, justru terlihat semakin rajin nyari duit…

Ya justru karena itulah mereka kaya dan tetap kaya.

Kita yang masih malas-malasan, gak usah ngarep dan menghayal bisa sekaya mereka.

Kalau mau berharap kesuksesan di bidang finansial, ya tentu kita harus tahan dengan godaan dan gangguan, lalu tetap melakukan hal-hal yang semestinya dilakukan.

Banyak orang yang pengen sukses, tapi menunda-nunda terus.

Saya masih begitu.

Saya kangen sekali diri saya 12 tahun lalu.. Seingat saya, di tahun-tahun 2012-2013, itu saya super rajin…

Masuk ke 2014 saya mengalami masalah mental yang lalu bergulir seperti bola salju hingga saat ini.

Tentu saja saya mengalami juga kemajuan dan pencapaian-pencapaian kecil dan ada yang lumayan..

Tapi lebih sering mundur laginya dibanding terus maju dan maju.

Mental saya terlalu lemah untuk menghandle emosi negatif saya.

Makanya saya pengen banget buat always stay positive…

Selalu semangat dan positif setiap waktu…

Bisa?

Saya tau beberapa orang yang lumayan bisa selalu positif.. Ya emosi negatif tentu kadang-kadang lewat, namanya aja hidup, tapi gak lama kemudian bisa membalikkan emosi ke positif… Lalu semangat menggapai impiannya…

Nah itu dia!

Impian… Saya seakan sudah menyerah dengan impian lalu hidup dengan tanpa tujuan.

Sehingga progress saya menjadi stuck… Terlalu menerima kondisi yang gini-gini aja…

Saya harus punya impian lagi yang benar-benar saya ingin capai!

Yang kita akan mengorbankan lainnya demi menggapai impian ini.

Ada orang yang pengen jadi artis, betul-betul pengen jadi artis sehingga dia rajin ikut audisi, sampai di titik pencapaian jadi artis masuk tv.

Sekarang jadi artis tidak sesulit itu…

Orang yang bukan siapa-siapa bisa menjadikan dirinya artis.

Contoh?

Anda pikir Atta Halilintar itu dulunya siapa?

Memang sudah pernah masuk TV dari kecil karena ortunya terkenal. Tapi ortunya juga terkenal karena aksi yang dilakukan, yakni keliling dunia dengan anak-anaknya.

Lalu Atta mulai mandiri terkenalnya karena membuat video-video di YouTube…

Sempat menjadi yang paling banyak subscribernya tentu sudah bisa dianggap artis…

Hmm…

Impian saya apa ya, golongan orang kayak saya ini emang suka labil.

Tidak yakin apa impiannya karena kadang terlalu banyak yang diinginkan.

Pengen jadi ini, pengen jadi itu… ah… akhirnya gak jadi apa-apa…

Sebenarnya tidak sesimpel itu…

Pikiran saya terlalu ruwet…

Terlalu banyak faktor yang mempengaruhi keputusan2 dalam hidup…

Pada akhirnya, saya harus bersyukur karena saya belum nyerah… Masih mencoba bertahan terus dengan kondisi mental yang makin-makin…

Keinginan saya sederhana banget, yakni hidup tenang dan serba terpenuhi kebutuhannya…

Saya yakin banyak dari kalian yang sama kan?

Ya sudah, mari semangat lagi menstabilkan kondisi keuangan kita…

Semoga semua hutang-hutang segera terlunasi semuanya… Gak punya cicilan… Pendapatan stabil… Punya tabungan banyak… Punya aset-aset berharga… Aamiin…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

[+] Kaskus Emoticons