Mouse yang saya beli pada tahun 2014 ini berarti sudah hampir 5 tahun saya pakai. Kerusakan satu tombol juga baru terjadi 2-3 bulan yang lalu. Elephant DragonWar ELE-G7 Chaos!

Review DragonWar ELE-G7 Chaos
Foto mouse saya buanyak banget, kapan2 nyusul. Udah diback-up soalnya..

Harganya cuma 200 ribuan, tapi value-nya menurut saya sangat-sangat tinggi, layak dibeli bagi siapapun.

Ini mouse gaming, tapi saya bukan gamer, jadi saya ngereview ini sebagai pengguna biasa. Namun dibandingkan gamer, jam kerja mouse yang saya pakai ini cukup tinggi loh. Saya pakai hampir setiap hari, dan gak dipakai kalau saya tidur.

Saya gak jauh beda ama gamer yang sering begadang dan seharian duduk depan komputer, karena saya kerjaannya blogging.

Biasanya, saya beli mouse yang harga 60 ribuan. Tapi baru hitungan bulan seringnya pasti rusak. Jadi, dalam 1,5 tahun, saya mengeluarkan uang yang sama dengan satu buah mouse gaming harga 200 ribu ini.

Ternyata bertahan sampai 4 tahun lebih, dan belum terlalu banyak tanda-tanda mouse ini akan rusak total.

Kerusakan satu tombol adalah pada tombol klik kiri. Namun karena DragonWar ELE-G7 ini punya banyak tombol, dan semuanya bisa diatur, kini tombol klik kanan saya buat untuk klik kiri, dan fungsi klik kanan saya pakai tombol yang di bawah scroll.

Saya gak terlalu neko2 ngatur tombol, sebelah kiri yang dioperasikan jembol, saya hanya set untuk fungsi Stop/Play media dan satu lagi untuk fungsi Next.

Lalu dua tombol nganggur lainnya hanya untuk fungsi Klik tengah Scroll, dan Triple Click.

Lampu LED yang punya beberapa warna masih hidup semua, gak ada tanda2 akan rusak. Waktu masih baru, saya sering set mode Breathing dan ganti-ganti warna. Kadang satu warna tapi ganti-ganti tiap beberapa hari. Setelah agak bosan, saya cuma pakai satu warna yang hidup terus. Seringnya hijau, kadang biru, sekarang lagi merah.

Driver sudah dibawakan bentuk kepingan CD kecil dalam paket penjualan.

Setelah ngeset fungsi tombol, lalu kita uninstall program DragonWar, maka setting akan tetap permanen pada mouse. Saya pun begitu sejak bertahun-tahun lalu, hingga akhirnya satu tombol rusak dan saya harus install lagi.

Mengenai kekurangan DragonWar ELE-G7, mungkin bagi yang belum terbiasa, telapak tangan akan terasa cepat pegal karena ukuran mouse yang jauh lebih besar dibanding mouse standar. Tapi lama-lama yang biasa aja.

Kabel-kabelnya sangat awet perkasa karena memang standarnya pakai standar Gaming Mouse. Begitu juga colokan USB benar-benar tangguh.

Mouse DragonWar ELE-G7 Chaos ini cukup sering kebanting. Dan efek paling sering adalah berubahnya posisi tombol puntir Scroll, ini gak enak banget kalau udah kena. Tapi kadang balik normal lagi setelah beberapa lama dipakai terus untuk Scrolling.

Lalu kekurangan setelah 4 tahun dipakai adalah ketika ingin klik satu kali, kadang sering malah dua kali, padahal bener2 cuma ngeklik sekali. Ini mungkin karena komponen yang sudah jadi lebih keras karena penggunaan, sehingga mempengaruhi respon.

Jadi saran saya yang harus diikuti mungkin; Jaga mouse ini jangan sampai kebanting.. Saya gak sengaja ngebanting cukup sering, karena itulah efeknya juga cukup berasa.

Secara fungsi Mouse, ini ELE-G7 Chaos terbilang sangat-sangat awet sekali. Recommended!

Saya gak yakin masih ada yang jual atau tidak. Tapi setidaknya bisa jadi gambaran bahwa, mouse dari DragonWar harga 200 ribuan saja bisa cukup awet. Bagi gamer super maniac mungkin mousenya bisa lebih cepet mengalami rusak pada tombol2nya.

Meskipun begitu, saya yakin sekali komponen utama Mouse DragonWar akan sangat awet meski disiksa siang malam..

Long-term Review Mouse DragonWar ELE-G7 Chaos
Tagged on:         

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

[+] Kaskus Emoticons